Keadaan ekonomi dan geopolitik di AS saat ini akan sangat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dimasa yang akan datang. Dampak menguatnya data sektor tenaga kerja Amerika Serikat yang dirilis hari Jumat pekan lalu masih berlanjut pada hari senin. Pasar ekuitas terlihat kembali terkoresi dan pasar uang di negara berkembang terlihat melemah akibat adanya sentiment yang muncul bahwa The Fed akan terus menaikan suku bunga disaat sektor tenaga kerja yang solid ditengah angka inflasi yang masih tinggi. Jika melihat ini, wajar angka inflasi cenderung tinggi jika masih terdapat banyak pekerjaan di negara tersebut, tetapi dengan menaikan suku bunga terus menerus maka akan menimbulkan perlambatan pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat dimasa yang akan datang. Selain factor ekonomi diatas, adanya konflik antara Amerika dan China, masalah balon udara China yang ditembak jatuh di wilayah AS, serta adanya keinginan Pemerintah AS untuk mengubah tarif Alumunium Rusia menjadi 200% membuat ketidakpastian geopolitik dapat meningkat. Dari dalam negeri Amerika Serikat sendiri saat ini masih menghadapi resiko Debt Ceiling, dimana jika RUU batas hutang AS senilai $31,4 triliun tidak disetujui DPR, maka dapat terjadi malapetaka ekonomi dan keuangan di negara tersebut.

Ekspektasi Pasar
Dengan ketidakpastian ekonomi dan geopolitik di Amerika Serikat, diprediksi akan menyebabkan harga emas cenderung menguat dalam range 1852 – 1885

Trading Plan :
Buy Limit  1819 – 1852 dengan target 1885 – 1914
Stoploss 1751

Grafik XAUUSD timeframe D1

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan.