Cukup membuat deposit minimal $ 1 ke akun Anda!
Dapatkan kondisi trading terbaik dan penawaran bonus yang menarik! Yuk segera berinvestasi trading forex! di Salma Markets! Dan dapatkan kondisi trading terbaik!
Salma Markets - berinvestasi dalam kemenangan Anda!
Download untuk Windows
Download untuk Android
Download untuk iOS
Deposit
Withdrawal
Daftarkan akun
Buka Akun Live
Login Nasabah
Informasi yang direkomendasikan
Januari 27, 2023
Minyak mentah sudah memperlihatkan tanda-tanda perbaikan. Beberapa waktu yang lalu sempat ada kondisi di mana kestabilannya terganggu. Namun hal tersebut sudah tidak berlaku sekarang.
Nampak jelas kalau minyak mentah ini sekarang sangat stabil. Hal tersebut memberikan efek yang sangat jelas terhadap China. Dari aktivitas ekonomi yang dilakukan, China seperti memperlihatkan tanda-tanda optimisme terhadap situasi ekonomi.
Kondisi ini berbanding terbalik dengan apa yang terjadi selama beberapa waktu ke belakang. Ketika itu, langkah yang dilakukan China nampak memperlihatkan tanda-tanda sikap pesimisme.
Optimisme China ini sendiri diklaim oleh beberapa pihak sebagai langkah yang kurang tepat. Itu karena, kekhawatiran ekonomi belum hilang sepenuhnya. Oleh karena itu, perilaku optimisme ini bisa memberikan efek ganda.
Di satu sisi, efek positif akan terlihat apabila kekhawatiran ekonomi tidak benar-benar terjadi. Namun di sisi lain, perilaku optimis tersebut bisa berefek buruk jika kekhawatiran ekonomi ternyata benar-benar terjadi.
Kestabilan harga yang terjadi pada minyak mentah bukan sesuatu yang muncul dengan sendirinya. Ini sebenarnya efek dari kekhawatiran terhadap ekonomi global itu sendiri. Banyak orang sangat mempermasalahkan perlambatan ekonomi global yang sekarang terjadi.
Belum lagi persediaan minyak AS nampak memperlihatkan perubahan yang sangat signifikan. Sekarang peningkatan nampak jelas pada persediaan tersebut. Belum lagi, permintaan bahan bakar dari China sekarang sudah lebih stabil.
Harga minyak mentah Brent sendiri mengalami peningkatan sebesar 0,1 persen. Ini membuat nilainya naik 7 sen menjadi 88,26 dollar per barel. Minyak mentah WTI atau West Texas Intermediate meningkat sedikit lebih tinggi. Peningkatannya mencapai 0,2 persen.
Ini membuat harga per barelnya meningkat sebesar 14 sen menjadi 81,76 dollar. Para trader sendiri sekarang terus memantau data pendapatan dari perusahaan-perusahaan besar dunia. Dari data yang dipantau tersebut, perbaikan dari waktu-waktu sebelumnya terlihat.
Ini menunjukkan kalau kesehatan ekonomi seluruh dunia mulai membaik. Sebelumnya data pendapatan dari perusahaan-perusahaan besar memang memperlihatkan situasi yang sangat buruk. Hal tersebut sempat berada di titik terendah pada masa pandemi.
Melihat sisi inventaris AS menjadi sesuatu yang cukup menarik. Itu karena, stok minyak mentah dan Bensin AS tidak seperti biasanya. Terjadi peningkatan yang sudah terjadi sejak minggu lalu. Namun hal berbeda akan terlihat pada stok sulingan.
Itu karena stok sulingan ini memperlihatkan tanda-tanda penurunan. Terdapat sebuah data menarik yang dikeluarkan oleh Bank JP Morgan. Bank tersebut memperkirakan kalau akan ada peningkatan pada permintaan minyak mentah China.
Namun uniknya, tidak ada peningkatan untuk proyeksi harga rata-rata dari minyak mentah Brent. Terlihat jelas kalau harga rata-rata yang masih dipertahankan pada angka 90 dollar per barel. Ini merupakan harga rata-rata yang sudah ditetapkan untuk tahun 2023.
Sebenarnya di beberapa tempat, peningkatan harga minyak mentah sendiri sudah mulai terjadi. Ada banyak aspek yang menyebabkan peningkatan harga tersebut. aspek pertama berkaitan dengan permintaan dari China yang sebelumnya sudah dijelaskan.
Tingginya permintaan jelas membuat harganya mengalami peningkatan serupa. Alasan selanjutnya mengapa harga tersebut mengalami peningkatan berkaitan dengan pandemi. Sekarang pelonggaran terhadap kontrol pandemi sudah terlihat.
Dengan adanya pelonggaran tersebut, bisnis bisa berjalan lebih lancar dan peningkatan harga menjadi suatu hal yang mungkin. Selain itu, sanksi terhadap Rusia juga memberikan efek tersendiri. Adanya sanksi ini diprediksi membuat pasokan minyak diperketat.
Jika kondisinya sudah seperti itu, sangat mungkin harganya akan meningkat lebih parah lagi. Oleh karena itu, peningkatan harga yang sekarang terjadi bisa dikatakan sebagai sesuatu yang wajar.
Perubahan harga yang terjadi pada minyak berimbas pada banyak aspek. Salah satu aspek yang paling terpengaruhi adalah harga dollar. Nampak jelas kalau dollar mengalami penurunan. Bahkan nilainya sekarang mendekati level terendah 9 bulan terhadap euro.
Tetapi hal sebaliknya terjadi pada posisi antara dollar terhadap yen. Sekarang keuntungan dan perbaikan posisi dari dollar justru terlihat. Ini bisa terjadi karena para pedagang melakukan langkah yang sangat cerdik.
Nampak setiap aspek dalam resesi AS sudah diukur. Belum lagi kebijakan-kebijakan Fed yang terus diperbarui terkait hal ini.
Patut dinantikan apa yang akan terjadi pada harga Minyak Brent ke depannya. Walaupun tanda-tanda peningkatan harga nampak terlihat, masih belum pasti situasi apa yang ke depannya akan muncul.
Salma Team
Tim dukungan pelanggan kami yang berdedikasi siap memberikan dukungan lokal dalam 10 bahasa.