Cukup membuat deposit minimal $ 1 ke akun Anda!
Dapatkan kondisi trading terbaik dan penawaran bonus yang menarik! Yuk segera berinvestasi trading forex! di Salma Markets! Dan dapatkan kondisi trading terbaik!
Salma Markets - berinvestasi dalam kemenangan Anda!
Download untuk Windows
Download untuk Android
Download untuk iOS
Deposit
Withdrawal
Daftarkan akun
Buka Akun Live
Login Nasabah
Informasi yang direkomendasikan
Mei 16, 2023
Pada hari jumat tanggal 19 Mei 2023, aka nada berbagai macam rilis data diberikan. Selama sesi perdagangan Asia berlangsung, pihak Slandia baru akan melakukan pelaporan mengenai data ekspor impor mereka.
Namun, kondisi tersebut rupanya tidak memberikan hambatan risiko terhadap nilai Dolar Amerika Serikat. Selain itu, pihak Slandia Baru juga disebutkan mengeluarkan kartu kredit baru mereka pada perdagangan sekarang.
Sedangkan dari Jepang dikabarkan segera rilis data inflasi mereka di waktu terdekat. Kemudian indeks industri Tersier juga menjadi data segera dikeluarkan oleh pemerintah Jepang dapat mempengaruhi keadaan pasar.
Sorotan diberikan bagi Eropa berupa inflasi dari perdagangan grosir terjadi wilayah Jerman. Pada hal ini, rally Dolar AS telah ditetapkan sebagai salah satu fokus karena merupakan mata uang safe haven.
Selain itu, penurunan dari harga logam mulia emas, juga menjadi salah satu perhatian lainnya. Seperti diketahui, ada banyak orang memilih menggunakan emas tersebut, agar dijadikan sebagai pilihan berinvestasi.
Untuk saham – saham dari Amerika Serikat sendiri sedang mengalami keadaan hari positif. Diketahui bahwa Dow Jokes telah mengalami kenaikan sebanyak 0,34 % serta Nadaq juga meningkat hingga 1,51 %.
Selain itu, terdapat optimisme mengenai plafon utang memberikan dampak positif penguatan dolar AS. Sedangkan data ekonomi akan segera dirilis, juga mendapatkan optimisme tinggi segera dikeluarkan.
Hal ini, pastinya mendorong selera terhadap risiko, mungkin saja terjadi pada waktu dekat. Nilai dari Dolar Amerika Serikat sendiri telah menguat secara keseluruhan melalui keadaan terjadi tersebut.
Kondisi dari USD yang menguat terhadap rival utamanya dalam perdagangan forex. Pastinya, telah memberikan banyak perubahan serta membuat dukungan optimisme hadir di dalam perdagangan mata uang asing.
Terhadap mata uang lainnya, memberikan imbal hasil tinggi terkait dengan peningkatan dari nilainya. Sehingga, membuat banyak perubahan serta harus dijadikan sebagai salah satu pertimbangan lainnya.
Terhadap mata uang lainnya Indkes Dolar naik sebanyak 0,65 % telah menetap pada angka 103.50. Angka tersebut telah menjadi level tertinggi telah dicapai selama kurun waktu dua bulan terakhir.
Kondisi dari mata uang dolar tersebut terlihat sedang menguat berada pada keadaan positif. Sedangkan diperhatikan kembali, sebagaian dari mata uang sedang menunjukkan pada posisi oversold cukup ekstrim.
Untuk data ekonomi Amerika Serikat dirilis dengan hasil di atas ekspektasi cukup menjanjikan. Selain itu, klaim terhadap para pengangguran kemudian juga ada berita terkait Fed, Philadelhia.
Komentar diberikan oleh Hawkish selaku pejabat The Fed, menyebutkan bersama dengan ini maka ada harapan resolusi mendatang. Resolusi diinginkan berupa drama plafon utang memicu aksi jual obligasi Treasury.
Untuk imbal hasil obligasi AS diketahui bertenor 10 tahun telah meningkat menjadi sebanyak 3.65 %. Nilai tersebut merupakan paling tinggi dibandingkan pada kisaran 2 bulan terakhir sehingga cukup menarik.
Para investor juga terus melakukan pertimbangan mengenai kemungkinan dari pemangkasan suku bunga The Fed pada akhir tahun. Selain itu, ada juga kemungkinan kenaikan suku bunga The Fed pada Juni mendatang.
Untuk mata uang EUR / USD sekarang sedang menurun menuju pada angka 1,0750. Telah mengalami penurunan untuk kelima kalinya selama 6 hari beruntun dalam perdagangan forex terakhir.
Pada hari jumat, Jerman akan melaporkan tarkir dengan indeks harga produsen pada bulan April. Sedangkan Bank Central Eropa (ECB) juga segera merilis bulletin Ekonomi serta pejabat ECB, Schanbel serta Lagerde segera melakukan pembicaraan.
Kondisi GBP / USD jauh sedang menguji pada level dasar mereka kisaran 1,2500. Kemudian untuk EUR / GBP sedang berakhir datar kisaran 0,8680 menahan pada posisi menurun dalam kurun waktu mingguan.
Nilai Yen sedang berkinerja kurang baik dengan terus menurun hari keenam beruntun USD / JYP. Hingga sekarang sudah mencapai pada level 138,50 sejak paling tinggi di bulan November tahun sebelumnya.
Dolar Australia juga melemah menyusul dengan rilis data ketenagakerjaan Australia telah dikeluarkan. AUD / USD tersebut, turun hingga berada di bawah 0,6640 serta terlihat di kisaran 0,6600 nantinya.
NZD / USD juga tertahan pada 0,6200 membuktikan sedikit penurunan. Selain itu, USD / CAD terlihat naik 1,3500 dalam kisaran masih dipahami. Terakhir Emas juga telah mengalami kerugian besar menembus area support $ 1.970.
Salma Team
Tim dukungan pelanggan kami yang berdedikasi siap memberikan dukungan lokal dalam 10 bahasa.